Denny tepati janjinya laporkan aktivis PPI ke polisi

28 Feb 2014 / undefined Comments

Lopian - Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkum HAM) Denny Indrayana membuktikan ancamannya untuk memperkarakan aktivis Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI). Hari ini, Denny mendatangi Mabes Polri untuk melaporkan Ma'mun Murod dan Tridianto karena dianggap telah menebar fitnah dan pencemara

HEALTH
TOPIK PILIHAN

Gerindra: Kita yang Jadikan Jokowi Gubernur, untuk Apa Dijegal?

Jakarta - Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Martin Hutabarat membantah bahwa partainya disebut hendak...

KPK Resmi Tetapkan Anas Tersangka Pencucian Uang

Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi secara resmi menetapkan mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urb...

TRAVEL

Bupati Cilacap Kembangkan Pariwisata Nusakambangan

Cilacap - Bupati Cilacap Tatto Suwarto optimistis bisa sukses mengembangkan potensi pariwisata Pulau Nusak...

Menjaring Turis Australia dari Bali ke Yogyakarta

Yogyakarta - Plt Kepala Dinas Pariwisata DIY Didik Purwadi mengatakan pihaknya akan mendorong pariwisata d...

FEATURE ARTICLES
DAERAH

PT Indorama Bisa Kena Pidana Pencemaran

Terkait Limbah yang Merugikan Masyarakat Sekitar PURWAKARTA - PT Indorama bisa terjerat Undang-Undang Nom...

TEKNOLOGI

Aplikasi Android Adobe Photoshop Express Dengan Dukungan KitKat Resmi Sambangi Google Play Store

Hadir dengan dukungan Android 4.4 KitKat, aplikasi Android ini menawarkan kinerja yang lebih baik lagi da...

Photoshop Touch, Aplikasi Editing Terbaru Untuk Smartphone dan Tablet Anda

Anda hobi desain dan editing? Tentu tak lepas dari yang namanya Photoshop. Memang aplikasi satu ini merup...

Adobe Reader Touch, Aplikasi Pembaca Dokumen PDF Populer Untuk Perangkat Sentuh Berbasis Windows 8

Sebagai salah satu aplikasi pembaca dokumen PDF populer dan paling dicari saat ini, menghantarkan Adobe Rea...

PROPERTI

Di Luar Dingin, di Rumah Tetap Nyaman

Tumpukan bantal, layering pada ruang tamu dan kamar tidur, serta penggunaan cahaya berwarna kuning hangat ...

Awas... Jangan Terjebak Perabot "Warisan"!

Barang-barang yang diturunkan dari generasi ke generasi, jika berukuran cukup besar dan bisa dipajang di r...

Desain Arsitektur Sekolah yang "Ngetop" di 2013!

Selama 2013 lalu dunia arsitektur diwarnai oleh berbagai karya yang tidak hanya mengedepankan kejeniusan ...

ENTERTAINMENT

Komedian Senior Jojon Meninggal Dunia

Jakarta - jojon, komedian ternama era 80-an, meninggal dunia. Dia dikabarkan meninggal dunia pada pukul 06....

OTOMOTIF

Geely-Volvo Rancang Hatchback Blasteran

Produsen mobil asal Cina, Hejiang Geely Holding Group Co, akan membangun varian mobil subkompak ber...

label-3
BURSA KERJA
TOPIK PILIHAN

Awas... Jangan Terjebak Perabot "Warisan"!

Barang-barang yang diturunkan dari generasi ke generasi, jika berukuran cukup besar dan bisa dipajang di rumah, mampu memberikan karakter pada rumah tersebut. Hanya dengan memajangnya, Anda bisa merasa memiliki hubungan dengan orang dan pengalaman terkait benda tersebut.

Namun, tak jarang, barang-barang ini hanya memiliki nilai sejarah dan sentimentil. Sementara, estetikanya tidak selalu selaras dengan nuansa di rumah. Jika ini yang terjadi, jangan khawatir. Ingatlah bahwa kuncinya adalah menetapkan keseimbangan di dalam rumah.

Keseimbangan bisa dimulai dengan menyelaraskan mata dan hati Anda. Ketika Anda memilih barang-barang peninggalan keluarga Anda, terkadang Anda mengambil banyak barang tanpa menyeleksinya terlebih dahulu. Usahakan hanya mengambil barang yang benar-benar Anda suka dan mampu mengingatkan Anda pada pemberinya.

Kontributor Houzz, Jessica McClendon mengungkapkan bahwa ada kalanya seseorang yang mendapatkan furnitur dari kakek atau neneknya sebenarnya tidak menyukai furnitur tersebut. Mereka mempertahankannya hanya karena merasa bersalah jika harus membuang perabot tersebut.

Kini, cobalah tanamkan pada diri Anda bahwa Anda jangan menyimpan sesuatu hanya karena barang tersebut milik seseorang yang Anda cintai. Meski Anda merasa hal tersebut merupakan satu-satunya penghubung antara Anda dan orang yang Anda kasihi, ketidaksukaan Anda pada benda tersebut justeru mampu meruntuhkan hubungan baik.

Sementara itu, jika Anda benar-benar tidak mampu menyingkirkannya, maka sebaiknya pertimbangkan penggunaan yang paling bisa Anda manfaatkan. Perbarui, poles, ganti jok, ganti warna, dan lakukan apa saja yang Anda pandang mampu membuatnya lebih baik. Jika benda-bendanya berukuran kecil, masukkan dalam pigura kesukaan Anda, dan jadikan ornamen elegan di rumah.

Pajang dalam pigura, ubah fungsinya, dan jadikan aksen bisa Anda lakukan pada barang peninggalan berupa kain. Daripada Anda tumpuk di rumah, jadikan saja sarung bantal, atau hiasan dinding. Membuatnya jadi taplak meja juga bisa dipertimbangkan, selama Anda rawat dengan baik.

Ingatlah kembali bahwa barang-barang peninggalan ini seharusnya membuat Anda merasa terhubung dengan keluarga Anda dengan cara Anda sendiri. Seharusnya, hal tersebut tidak membuat Anda kesal. Menaruh barang ini di rumah berarti menghargai koneksi antara Anda dan keluarga. Karena itu, mengubahnya, membuatnya jadi sesuatu yang baru, serta menambahkan kepribadian Anda membuatnya lebih kaya dan lebih personal.

About the Author

Posted by Lensa News Online on 3/07/2014. Filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. Feel free to leave a response

Baca Juga Artikel Menarik Lainnya :